Kesehatan Anda

on Friday, December 19, 2008

Anda Dan Kesehatan Anda

Kondisi kesehatannya parah. Oleh dokternya, John diduga mengidap penyakit jantung. Sementara dokter dan perawat menghubungkannya ke alat monitor jantung, la meyaklnkan mereka: "Dokter, bagi saya benar benar tldak ada masalah atas hasil pemeriksaan hari ini. Kita maslng-maslng mempunyal waktu kapan klta akan mati; waktu Itu sudah dltentukan dan kita tldak blsa berbuat apapun dengan itu."
Bila anda merenungkan pernyataan John tersebut, anda menyadari bahwa ia tidak mengetahui ilmu pengetahuan modern mengenai hubungan antara pola hidup dan kesehatan. Begitu banyak penelitian ilmiah yang dengan jelas menunjukkan bahwa pilihan kita mempengaruhi kesehatan kita.
Kesehatan sangat Bergantung pada Pola Hidup
Banyak orang keliru mempercayai bahwa kebiasaan-kebiasaan yang diwariskan (faktor genetik) merupokan faktor utama yang menentukan kualitas hidup dan berapa lama mereka hidup. Bagi kebanyakan dari kita, kesehatan kita terutama tergantung pada dua faktor yang lain: (1) Apa yang kita masukkan ke dalam tubuh, don (2) Apa yang kita buat dengan tubuh kita. Konsep ini dapat dipadukan dalam satu kata majemuk yaitu "pola-hidup." Tetapi yang menjadi kabar baik ialah bahwa walaupun kita tidak bisa mengubah genetika kita, kita bisa mengubah pola hidup kita. Pilihan-pilihan pola hidup kita bisa mencegah pembiakan penyakit yang kita miliki karena keturunan ini. Sebagaimana yang dikatakan oleh Dr. Lamont Murdoch dari Fakultas Kedokteran Universitas Loma Linda: "Genetika yang salah mengisi senapan, pola hiduplah yang menarik pelatuknya."
Apakah Akar Penyebab Kematian
Bila seorang mati karena serangan jantung, stroke, atou kondisi fatal lainnya, apa sebenarnya yang menyebabkan penyakit fatal itu pada masa hidup seseorang? Para peneliti menganalisis akar penyebab mengapa orang Amerika mati dan menemukan bahwa ada sembilan penyebab utama kematian yang sangat terkait dengan pilihan pola hidup: apa yang kita masukkan ke dalam tubuh dan apa yang kita buat dengan tubuh kita, yaitu:
*1. Makanan yang salah, dan kurang olah raga 582.000
*2. Alkohol 107.000
*3. Tembakau 468.000
4. Penyakit Infeksi 90.000
5. Keracunan 60.000
*6. Senjata api 35.000
*7. Kebiasaan seks 35.000
8. Kendaraan bermotor 25.000
*9. Obat terlarang 20.000
Semua faktor penyebab dengan tanda bintang terkait secara langsung dengan pola hidup. Kita melihat bahwa akar penyebab kematian sebagian besar adalah pola hidup yang tidak menyehatkan. Dan banyak kematian oleh karena penyakit infeksi disebabkan oleh lemahnya sistem kekebalan akibat pola hidup yang salah. Sekarang, penelitian ilmiah yang begitu banyak menegaskan bahwa sebagian besar penyebab kematian utama dapat dicegah.
Penelitian Tentang Masa Hidup yang Lama Dikaitkan dengan Pola Hidup
Faktor-faktor pola hidup apokah yang menolong kita hidup lebih lama? Dr. Nedo Belloc don Dr. Lester Breslow adalah beberapa dari para peneliti pertama yang mengemukakan jawaban yang meyakinkan. Dalam penelitian klasik mereka terhadap hampir 7.000 orang yang tinggal di Alameda, California, ditemukan bahwa ada tujuh faktor pola hidup yang mempengaruhi berapa lama seseorang itu hidup. Setelah sembilan tahun, sejumlah praktek pola hidup sehat yang diikuti oleh seseorang terkait secara langsung dengan kecenderungan hidup yang sekarat.
Misalnya, mereka yang mengikuti 6-7 kebiasaan yang sehat hidup lebih lama 11,5 tahun dari mereka yang mengikuti 0-3 praktek kebiosaan itu. Mereka yang berumur 60 tahun yang mengikuti ketujuh praktek hidup sehat itu seluruhnya adalah sama dengan mereka yang berusia 30 tahun yang menghidupkan tidak lebih dari tiga praktek pola hidup sehat itu.
Tujuh Praktek Hidup Sehat yang Dianjurkan oleh Dua i1muwan terkenal untuk Kesehatan Dan Umur Panjang:
1
~ Tidur 7-8 jam. Mereka yang tidur melebihi atau kurang secara meyakinkan dari ini mengalami peningkatan 60 sampai 70 % resiko mati dalam jangka waktu sembilan tahun.
2
~ Tidak makan di antara waktu makan.
Sekali-sekali, jarang atau tidak pernah.
3

~ Sarapan pagi dengan teratur.
Sarapan pagi itu sendiri meningkatkan umur panjang. Mereka yang tidak sarapan dengan teratur akan meningkatkan 50%
resiko kematian dibandingkan dengan mereka yang makan pagi secara teratur.
Manfaat Sarapan pagi:
Mengatasi masalah lebih baik
Meningkatkan daya ingat
Meningkatkan lancarnya pengucapan
Meningkatkan daya perhatian yang lebih lama
Bersikap lebih baik
Mempunyai nilai sekolah/prestasi yang lebih baik
4

~ Menjaga berat badan yang tepat.
Jika berat badan seorang
lebih 20% diatas berat badan idealnya (Tinggi badan – 100, toleransi 10%), maka orang itu kegendutan. Ia akan beresiko 3 kali lebih besar mendapat serangan jantung, 6 kali lebih besar resiko kanker kolon, rektum dan prostat bagi pria. Meningkat resiko kanker cervix, uterus dan ovari bagi wanita.
5

~ 0lah raga secara teratur.
Manfaat olah raga ialah:
Lebih banyak tenaga pribadi
Kurang depresi
Pencernaan lebih baik dan kurang sembelit
Tulang-tulang makin kuat
Tidur lebih banyak
Mengurangi resiko beberapa penyakit kanker
6

~ Hindari Alkohol
Kemampuan tubuh untuk menyerang bakteri dan virus berkurang sompai 76% walaupun hanya minuman ringan dua kali (dianjurkan untuk tidak menggunakan alkohol). Peminum berat alkohol meningkatkan resiko kanker mulut, tenggorokan, saluran pernafasan, hati, payudara, dan dubur. Penelitian terakhir mendapati bahwa menggunakan alkohol meningkatkan resiko AIDS.
7

~ Tidak merokok.
Tembakau adalah penyebab kanker nomor satu di Amerika Serikat dan di banyak bagian dunia lainnya. Secara umum diperkirakan 400.000 orang Amerika mati dari semua penyakit yang disebabkan oleh merokok setiap tahun, dengan pengeluaran biaya perawatan setiap tahun 50 milyar dollar.
Di seluruh dunia kematian tiap tahun akibat merokok sekitar 3 juta orang.
Ini sama dengan satu orang mati setiap 10 detik. Semua kematian ini tidak akan terjadi kalau setiap orang mengadakan pilihan yang benar bagi kehidupan dan kesehatan.


Kesehatan bagi semua itulah yang Allah inginkan. Ia menyediakan bagi kita kehidupan yang kita bisa gunakan sepenuhnya. Ia memberikan hidup-Nya untuk memelihara dan memberikan arti bagi hidup itu. Ia menyatakan kerinduan ini melalui Yohones dalam
3 Yohanes 2: "Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja."

0 comments:

Post a Comment